Friday, November 29, 2013

Tugas 7



1. Jelaskan sifat bisnis internasional, dalam hal apa saja bisnis internasional dapat mempengaruhi kehidupan kita sehari-hari!

 I. SIFAT DAN LINGKUP BISNIS INTERNASIONAL

1. Difinisi Bisnis internasional

Bisnis internasional: hasil kegiatan bisnis yang melewati batas nasional

2. Alasan Perusahaan melakukan bisnis internasional
     
setiap negara > sumber daya terbatas > spesialisasi produksi > bisnis internasional

3. Teori Perdagangan Internasional

a). Absolute advantage theory by Adam Smith

Suatu negara memproduksi suatu produk yang lebih efisien dibandingkan dengan negara lain dan melakukan perdagangan internasional untuk meningkatkan kemakmurannya.

Contoh:
Jumlah produk yang dihasilkan oleh setiap negara untuk 1 unit sb. daya
NEGARA / PRODUK
TANK
ROTI
USSR
10
6
CHINA
5
10

          USSRè Tank dan China è Roti

b). Comparative advantage theory by David Ricardo

Suatu negara memproduksi satu produk yang lebih efisien dari produk lain dibandingkan dengan negara lain dan melakukan perdagangan internasional untuk meningkatkan kemakmurannya.

Contoh:

Jumlah produk yang dihasilkan oleh setiap negara untuk 1 unit sb. daya



NEGARA / PRODUK
TANK
ROTI
USSR
100
60
CHINA
5
10

§ Absolute advantage USSR è Tank dan Roti
§ Comparative advantage USSR pada Tankè Produktivitas 20 kali dibandingkan dengan Roti hanya 6 kali
4. Konsep Dasar Perdagangan Internasional

a). Exporting dan Importing

§     Exporting: menjual produk domestik ke negara lain
§     Importing: membeli produk yang dibuat oleh negara lain

Ekspor dan Impor USA
Export
$ Milyar
Import
$ Milyar
§  Chemicals
§  Motor Vehicles
§  Office Machinery & Computers
§  Electrical Machinery
§  Aircraft & Parts
$ 32,300
25,178

23,128

21,602
20,004
§  Electrical Machinery
§  Crude Petrolium
§  Office Machinery & Computers
§  Telecommunications Machinery
§  Clothing
$ 31,009
25,844

22,601

22,278
21,518

b). Balance of Trade

§  BOT: Selisih (satuan mata uang) antara jumlah ekspor dan impor
§  Trade Surplus (Favourable Balance of Trade) : Ekspor > Impor
§  Trade Deficit ( Unfavourable Balance of Trade): Impor < Ekspor

c). Balance of Payment

§  BOP: Total aliran uang yang masuk dan keluar dari suatu negara
§  Komponen BOP: Balance of trade, foreign aid, foreign investments, military spending, money spent by tourist in other countries
§  Favourable Balance of Payment : More money is flowing in than flowing out
§  Unfavourable Balance of Payment : More money is flowing out  than flowing in




d). Exchange Rate

  • Exchange rate: rate/nilai tukar matauang suatu negara terhadap matauang negara lain
§  Tangal 8 maret 2007 Rp 9.800/$
§  Jenis Exchage rate:
        
*) Fixed exchange rate: Tingkat nilai tukar yang bervariasi dan ditetapkan oleh pemerintah
*)  Floating exchange rate: Tingkat nilai tukar yang bervariasi dengan kondisi pasar

5. Halangan Perdagangan Internasional

§  Cultural : konsep dan nilai  umum suatu negara dan unsur yang tampak seperti makanan, pakaian dan bangunan
§  Misal McDonald’s membuka restoran di Roma (Budaya masyarakat roma keberatan dengan menggoreng hamburger)
§  Kepercayaan orang Jepang untuk membayar secara tunai terhadap produk yang dibeli
§  Social: keluarga, pendidikan, agama dan kebiasaan
§  Misal di China perusahaan tidak dapat mengklaim menjadi nomor 1 di
§  Iklan, karena sistem moral yang mereka pegang bahwa stiap orang
§  sama
§  Masyarakat di beberapa negara melarang untuk impor produk
§  (makanan & pakaian) yang dilarang menurut keyakinan mereka
§  Political :stabilitas politik suatu negara mempengaruhi perdagangan
§  Tariffs & Trade restriction:

*) Import tariffs
*) Quotas & embargoes
*) Exchange control: batasan jumlah curency tertentu untuk
     diperdagangkan

6. Peraturan Perdagangan Internasional

Peraturan perundang undangan

  • Undang-undang mempengaruhi perdagangan internasional.
*) Webb-Pomerene Export Trade Act bertujuan untuk membebaskan US firm dari antitrust jika mereka bersama dama mengembangkan perdagangan LN
*) Foreign Corrupt Prcatice Act bertujuan melarang perusahaan USA untuk menyuap foreign official untuk memperoleh penjualan ilegal
*)  Export Trading Companoes Act bertujuan untuk mendukung formasi perusahaan dagang yang melakukan ekpor dengan mengurangi halangan antitrust dan memperkenankan bank untuk berpartisipasi dalam formasi tersebut

Organisai Internasional.

*) GATT: Organisasi internasional yg dibentuk untuk mengurangi halangan perdagangan internasional
*)   Economic Communities: Suatu organisasi yan memfasilitasi perpindahan produk diantara anggota (negara) melalui penyusunan kebijakan ekonomi bersama. Mis, European Community (EC), Latin American Free Trade Area (LAFTA), European Free Trade Area (EFTA), AFTA, OPEC
*) IMF dan WB: International monetary fund merupakan org. finansial internasional yg meminjamkan uang kepada negara untuk melakukan perdagangan internasional. World Bank merupakan organisasi internasional yang meminjamkan uang kepada negara sedang berkembang dan belum berkembang


7. Pendekatan Perdagangan Internasional

§  Exporting: Menjual produk domestik ke LN
§  Licensing: Persetuuan dimana suatu perusahaan memperkenankan perusahaan lain untuk menjual produk dan menggunakan merek dagangnya untuk memperoleh komisi atau royalti
§  Joint Venture: Jenis perusahaan persekutuan khusus antara dua perusahaan atau lebih untuk menjalankan usaha (mengambil keputusan, resiko investasi dan keuntungan secara  bersama) dalam suatu periode tertentu
§  Trading Company: suatu perush membeli produk dari suatu negara dan kemudian menjualnya dinegara lain tanpa terlibat dalam produksi
§  Countertrading: Persetujuan barter oleh dua negara atau lebih
§  Direct ownership: Pembelian satu atau lebih operasi usaha di LN
§  Multinasional Corporation: total komitmen terhadap bisnis internasional dg memiliki yakni perusahaan yang beroperasi secara global dengan memiliki aset operasi atau subsidiari di LN





8. Adaptasi terhadap Pasar LN

§  Product: Penyesuaian produk terhadap kondisi pasar /masyarakat disetiap negara. Mis GE Corp. harus menyesuaikan refregerators untuk pasar Jepang.
§  Price: harga produk LN dan domestik berbeda sebagai akibat dari pajak, tarif, dan transportasi
§  Distribusi: Penyediaan produk dipasar LN
§  Promotion: Pemberian informasi kepada konsumen di setiap negara dapat dilakukan dengan satu jenis promosi atau berbeda sesuai dg kondisi pasar

2. Mengapa bisnis internasional memiliki resiko yang lebih tinggi dari pada bisnis di dalam negeri?
Jawab :
Perdagangan internasional memiliki banyak resiko yang lebih tinggi jika di bandingkan dengan perdagangan dalam negri atau nasional. Dalam kegiatan bisnis internasional(antar-negara) sering kali suatu negara mengalami hambatan. Hambatan perdagangan internasional adalah regulasi atau peraturan pemerintah yang membatasi perdagangan bebas.
Berikut ini beberapa hambatan yang sering muncul dalam perdagangan internasional.
a. Perbedaan Mata Uang Antarnegara
Mata uang yang berlaku di setiap negara berbeda – beda. Negara yang melakukan kegiatan ekspor, biasanya meminta kepada negara pengimpor untuk membayar dengan menggunakan mata uang negara pengekspor. Pembayarannya tentunya akan berkaitan dengan nilai uang itu sendiri. Padahal nilai uang setiap negara berbeda-beda. Apabila nilai mata uang negara pengekspor lebih tinggi daripada nilai mata uang negara pengimpor, maka dapat menambah pengeluaran bagi negara pengimpor. Dengan demikian, agar kedua negara diuntungkan dan lebih mudah proses perdagangannya perlu adanya penetapan mata uang sebagai standar internasional.

b . Kualitas Sumber Daya yang Rendah
Rendahnya kualitas tenaga kerja dapat menghambat perdagangan internasional karena jika sumber daya manusianya rendah, maka kualitas dari hasil produksi(produk) akan rendah pula. Suatu negara yang memiliki kualitas produk rendah akan sulit bersaing dengan barang – barang yang dihasilkan oleh negara lain yang kualitasnya lebih baik. Hal ini tentunya menjadi penghambat bagi negara yang bersangkutan untuk melakukan perdagangan internasional.

c . Pembayaran Antarnegara Sulit dan Risikonya Besar
Pada saat melakukan kegiatan perdagangan internasional, negara pengimpor akan mengalami kesulitan dalam hal pembayaran. Apabila pembayarnya dilakukan secara tunai maka negara pengimpor akan mengalami kesulitan dan resiko yang tinggi, seperti perampokan. Oleh karena itu, negara pengekspor tidak mau menerima pembayaran secara tunai tetapi melalui kliring internasional atau telegraphic transfer atau menggunakan L/C.

d . Adanya Kebijaksanaan Impor dari Suatu Negara
Setiap negara tentunya akan selalu melindungi hasil produksinya sendiri. Mereka tidak ingin hasil produksinya tersaingi oleh hasil peoduksi dari luar negeri. Oleh karena itu, setiap negara akan memberlakukan kebijakan untuk melindungi barang-barang dalam negeri. Salah satunya dengan menetapkan tarif impor.
Apabila tarif impor tinggi maka produk impor tersebut akan menjadi lebih mahal daripada peoduk dalam negeri sehingga mengakibatkan masyarakat menjadi kurang tertarik untuk membeli produk impor. Hal itu akan menjadi penghambat bagi negara lain untuk melakukan perdagangan.

e . Terjadinya Perang
Terjadinya perang dapat menyebabkan hubungan antarnegara terputus. Selain itu, kondisi perekonomian negara yang sedang berperang tersebut juga akan mengalami kelesuan. Hal ini dapat menyebabkan perdagangan antarnegara akan terhambat.

f . Adanya Organisasi – Organisasi Ekonomi Regional
Biasanya dalam satu wilayah regional terdapat organisasi – organisasi ekonomi. Tujuan organisasi – organisasi tersebut adalah untuk memajukan perekonomian negara – negara anggotanya. Kebijakan serta peraturan yang dikeluarkannya pun hanya untuk kepentingan negara – negara anggota saja. Sebuah organisasi ekonomi regional akan mengeluarkan peraturan ekspor dan impor yang khusus untuk negara anggotanya. Akibatnya apabila ada negara di luar anggota organisasi tersebut melakukan perdagangan dengan negara anggota akan mengalami kesulitan.

http://noviaputriindah.blogspot.com/